Baca Tulisan Sebelumnya : Sering Mengantuk Habis Makan, Ini Penyebabnya
PRODUK olahan makanan yang diolah mulai dari kukus, rebus, bakar atau goreng juga dapat mengganggu sistem kerja enzim, maka dari itu para ahli nutrisi menyarankan agar dalam sehari ada makanan mentah yang kita konsumsi supaya enzim tetap aman. Dianjurkan juga untuk mengonsumsi buah-buahan setiap hari
Kandungan gizi dari makanan yang dibakar dan digoreng sudah banyak berkurang, maka dari itu bagi yang suka makanan yang dibakar atau digoreng, perbanyaklah mengonsumsi sayuran dan buah.
Selain dari buah matang dan manis serta sayur mentah, untuk menjaga enzim dalam perut kita agar tetap stabil dan tidak bermasalah, bisa juga dilakukan dengan metode sederhana.
Apa itu?
Ambillah dua buah jeruk nipis atau lemon. Peras dan ambil airnya. Setelah itu, tambahkan beberapa sendok madu dan air putih hangat hingga cukup manis dan bisa diminum.
Minumlah ramuan ini setiap hari, terutama pagi hari setelah bangun tidur. Jika tidak punya jeruk, pilihan selanjutnya adalah cuka (vinegar) sebagai salah satu penguat usus yang bisa menyuplai kebutuhan prebiotik dan probiotik. Cuka yang baik contohnya, cuka madu, cuka kurma dan cuka apel.
Cuka merupakan salah satu bahan yang disebutkan oleh Rasulullah SAW. dalam sebuah hadits shahih, berikut ini : “Sebaik-baik lauk adalah cuka.” (HR. Muslim).
Cuka merupakan salah satu produk fermentasi yang sangat dianjurkan bagi penderita gangguan pencernaan. Dalam beberapa literatur pengobatan natural, cuka merupakan salah satu bahan yang bisa digunakan untuk pembersih usus.
Sumber : Buku Jurus Sehat Rasulullah (JSR)
Karya : dr. Zaidul Akbar
Baca Tulisan Berikutnya : Ini Manfaat Susu Sapi dan Susu Kambing